Pertumbuhan dan perkembangan ekonomi Islam melintas tanpa batas terotorial dan melintas tanpa batas keyakinan, suku, dan ras. Hal ini terbukti negara india yang mayoritas penduduknya beragama hindu dan Inggris yang mayoritas penduduknya beragama katolik dan greja katolik Anglo Saxon berpusat disana, telah menerima ekonomi islam sebagai bagian dari praktek ekonomi.
Dalam Petumbuhan dan perkembangan ekonomi Islam tidak lepas dari dua permasalahan yang mendasar yang melatarbelakanginya. Pertama; permasalahn filosofis-doktrinal-paradigmatik yang merupakan tanggung jawab para ulama dan cendekiawan sebagai mujtahid ekonomi Islam yang membuat konsep-konsep paradigma dan landasan filosofis ekonomi Islam. Kedua; permasalahan impelmentasi-empirik yang merupakan tanggung jawab praktisi ekonom Muslim sebagai mujahid-mujahid ekonomi Islam. Mengedanpakan dan menfokuskan aspek filosofis-doktrinal-paradigmatik semata tanpa ada usaha untuk mengimplemnatsikannya maka ekonomi Islam hanya sebagai khayalan dan utopis belaka. Begitu pula bila mengedepankan dan mengfokuskan pada aspek implemntasi-empirik semata tanpa landasan flosofis-doktrinal-paradigmatik maka ekonomi Islam akan beridiri di atas puing-puing kehancuran. Pengembangan ekonomi Islam tanpa landasan filosofis-paradigmatik akan memunculkan kesemuan dan kerapuhan. Oleh karena itu keduanya harus ditempuh secara simultan.
Tulisan berupa Buku yang ada di hadapan pembaca dengan judul Menelusuri Nilai-Nilai Filosofis Doktrin Ekonomi Islam secara anilitis kritis menggambarkan dan mengkaji esensi ekonomi Islam. Kajian terhadap suatu esensi harus melibatkan analisi subtansi bukan saja pada konsep-konsep yang tersurat namun harus mengkaji secara mendalam di balik konsep-konsep tersebut yang tersirat. Untuk hal ini dibutuhkan kajian nanalisis ontologis, epistimologis, dan axiologis sebagai landasan filosofis doktrin-doktrin Ekonomi Islam.
Dalam Buku ini, secara sistemtis, pembahasannya dipetakan ke dalam tujuh bab. Pertama; Pendahuluan yang berisikan latarbelakang dan pokok masalah, penelitian terdahulu untuk mengetahui perbedaan dengan penulisan dan penelitian yang lain, Kontruksi teori. Penjelasan mengenai hal-hal yang berkaitan dengan sub tema tersebut untuk mengetahui dan meempertegas tujuan dan arah penulisan buku ini.
Kedua; Diskursus Filsafat dan Ekonomi Islam; memuat perdebatan para akademis dalam filsafat sebagai ibu dan cikal bakal ilmu pengetahuan dan Ekonomi sebagai ilmu turunan dari filsafat yang ditopang dengan islam sebagai doktrin atau pijakan ekonomi. Bab ini memuat; hubungan filsafat, filsafat Ilmu, Ilmu Pengetahuan, dan Agama, landasan filsafat, serta hubungan filsafat dengan ekonomi Islam
Ketiga; aspek Ontologi dalam Ekonomi Islam; bab ini ingin menjelaskan hakikat keilmuan Ekonomi Islam sebagai salah satu fondasi kajian filosofis yang memuat; Konsep Ekonomi Islam, Asas-asas Ekonomi islam, dan Prinsip-prinsip dasar Ekonomi islam
Keempat; Aspek Epistimologi Ekonomi islam; setelah dijelaskan hakikat keilmuan ekonomi islam selanjutnya bab ini mejelaskan metodologi dan struktur keilmuan ekonomi islam yang mencakup; Sumber dan Pemikiran ekonomi Islam, Urgensi usul fikih dalam Ekonomi islam, Urgensi maqasid Syariah dan maslahah dalam Ekonomi islam, dan Urgensi kaidah-kaidah Fiqhiyyah dalam Ekonomi Islam.
Kelima; Aspek Axiologi dalam Ekonomi Islam; bab ini ingin mengetahui dan menjelaskan nilai-nilai filosofis dalam ekonomi Islam dan aspek ini hal terpenting dalam kajian ekonomi Islam sehingga bisa dijadikan landasan dan mencari hubungan-hubungan dalam kegiatan ekonomi modern. Bab ini berisikan; Tujuan, kegunaan, dan sifat Ekonomi islam dan kesatuan Aspek tawhid, Etika dan hukum dalam Ekonomi islam.
Keenam; bab ini menjelaskan beberapa contoh kasus ekonomi sebagai pengujian titik perbedaan antara nilai-nilai doktrin Ekonomi islam dan Doktrin ekonomi Konvensional. Sebagai contoh kasus adalah tentang Sumber daya alam antara tiga mazhab Ekonomi islam dan Mazhab Konvensional, uang berbasis komoditi, dan kemiskinan dan Kesejahteraan.
Ketujuh; Penutup yang berisikan kesimpulan dan saran