Karya puisi bagaimanapun perlu diapresiasi. Terlebih bila dari karya berjamaah (berupa puisi yang tercecer) kemudian dikumpulkan hingga akhirnya menjadi buku sungguh langkah bijak mengabadikan karya cipta. Buah karya puisi adalah bukti bahwa era milenial yang kecenderungan orang menjadi konsumen kata-kata, namun kami bisa membuat produsen kata-kata (berbentuk puisi) yang kemudian bisa dikonsumsi banyak orang.
Puisi-puisi karya para mahasiswa IKIP PGRI Bojonegoro ini adalah kumpulan karya bersama dengan beragam latar belakang. Lewat puisi yang tersaji akan menyoroti banyak hal. Hingga bila membacanya seolah-olah akan terbanyang berbagai ragam corak yang dibahas. Ibarat es campur, maka rasa segala buah ada didalamnya.
Antologi puisi ini dibuat menyimpan filosofi sang pengarangnya. Sehingga gaya bahasa yang dipaparkan tidak jauh dari latar belakang keilmuan penciptanya. Inilah kekuatan puisi-puisinya, ia menyimpan ekspresi anak muda tanpa batas, untuk coba berkarya dan membuktikan bahwa anak muda juga punya karya.